Lompat ke isi utama

Berita

Peserta Sosialisasi Pengawasan Partisipatif di HST Antusias. Dapatkan Smartwatch Ketua Komisi II DPR RI.

Ketua Bawaslu RI Rahmat Bagja menyampaikan tugas Penyelenggara Pemilu kepada peserta sosialisasi pengawasan partisipatif di Kabupaten Hulu Sungai Tengah, Provinsi Kalimantan Selatan.

Ketua Bawaslu RI Rahmat Bagja menyampaikan tugas Penyelenggara Pemilu kepada peserta sosialisasi pengawasan partisipatif di Kabupaten Hulu Sungai Tengah, Provinsi Kalimantan Selatan.

Suasana interaktif tampak dalam kegiatan sosialisasi dan penguatan pengawasan partisipatif dalam penyelenggaraan pemilu yang digelar Bawaslu RI, Rabu (4/6/2025), di Kabupaten Hulu Sungai Tengah (HST), Provinsi Kalimantan Selatan.

Sejumlah pelajar dan mahasiswa yang menjadi peserta begitu antusias pada sesi tanya jawab seputar pemilu yang dilontarkan oleh Ketua Komisi II DPR RI M. Rifqinizamy Karsayuda yang hadir sebagai pemateri.

"Kalau Pemilu memilih apa saja?. Silakan berdiri yang bisa menjawab dengan benar. Ada hadiahnya berupa Smartwatch," kata legislator yang biasa dipanggil MRK ini.

Sambil berebut acungkan tangan, seorang peserta laki-laki menjawab Pemilu untuk memilih anggota DPR, anggota DPD, anggota DPRD Provinsi, anggota DPRD Kabupaten/Kota serta memilih Presiden dan Wakil Presiden.

"Ya benar, ambil ke depan hadiah jam tangan Smartwatch nya," kata MRK.

Lanjut, tanya MRK, kalau Pemilihan dilaksanakan untuk memilih apa saja. "Untuk memilih gubernur dan wakil gubernur, bupati dan wakil bupati atau walikota dan wakil walikota," jawab peserta perempuan.

MRK terlihat bangga terhadap banyaknya peserta yang mengetahui tentang kepemiluan. "Kami datang ini untuk memberikan motivasi dan berharap politik pemilu itu tidak dipandang hanya datang ke TPS. Tetapi juga mengetahui hubungan politik dengan pembangunan," katanya.

Kemudian, lanjut MRK, siapapun yang memenuhi syarat bisa menduduki jabatan penting di negara ini. "Untuk bisa menjabat, kira-kira ada empat hal yang perlu dipersiapkan," katanya.

"Pertama kemampuan akademik, kemudian kedua memiliki komunikasi yang baik secara formal maupun informal, ketiga memiliki jaringan, dan keempat modal spritual," ungkapnya.

Sementara, Ketua Bawaslu RI Rahmat Bagja, menyampaikan beberapa tugas penyelenggara dalam penyelenggaraan pemilu dan pemilihan.

"Tugas kami (Bawaslu) salah satunya melakukan sosialisasi pengawasan partisipatif untuk menghadapi tahapan Pemilu 2029. Dengan upaya sosialisasi ini, demokrasi ke depan akan lebih baik lagi," harap Bagja.

Turut hadir dalam kegiatan tersebut, anggota DPD RI M. Hidayattollah, Bupati HST Samsul Rizal, Pimpinan Bawaslu Provinsi Kalsel beserta Jajaran Bawaslu Kabupaten/Kota se-Kalsel.

.

 

.

 

.